Sabtu, 08 Mei 2010

Kejahatan yang sering dilakukan orang tetapi masih dimaklumin dan terjadi di Indonesia

Dalam mengarungi kehidupan dibutuhkan banyak sekali hal - hal yang bisa kita perbuat, mulai dari kegiatan yang positif dan negatif. Dalam melakukan kegiatan yang positif dan negatif pasti mendapatkan respon dari orang lain, termasuk perbuatan yang negatif. Tetapi alangkah anehnya jika perbuatan negatif yang dilakukan tetapi tetap dibiarkan dan terjadi di lingkungan kita sendiri. Berikut akan gw beberkan beberapa dosa - dosa yang sering kita lakukan tetapi dimaklumin oleh lingkungan sekitarnya.

1. Menyontek
Sudah menjadi rahasia umum bahwa pada saat ujian pasti ada saja orang yang menyontek. Padahal semua orang tahu bahwa menyontek hanya membodohi diri kita sendiri, tetapi pemikiran tersebut hilang begitu saja pada saat berhadapn dengan ujian. Tuntutan mendapatkan nilai bagus mengalahkan pemikiran tersebut dan rasa kebersamaan yang tinggi memudahkan menyontek menjadi halal dan ironisnya orang yang tidak mau diajak "kerjasama" akan dijauhkan dan dipandang negatif. Bahkan dibeberapa berita menyebutkan guru ikut menghalalkan menyontek karna beberapa alasan mulai dari ekonomi sampai tingginya tingkat "kebersamaan" antara guru dan murid.

2. Pembajakan
Indonesia selain terkenal dengan negara yang memiliki keanekaragaman budaya, terkenal juga sebagai negara dengan tingkat pembajakannya. Dengan kemajuan teknologi sekarang ini, membajak suatu film dan lagu sudah tidak susah lagi. Dengan bermodalkan koneksi internet kita sudah bisa membajak. Pembajakan menjadi laris di Indonesia lebih menuju kealasan ekonomi, karna harga asli dari dvd ato cd asli mahal. Maka tidak heran di toko - toko dan pusat perbelanjaan di kota - kota besar banyak stand yang menjual dvd dan cd bajakan. Sambutan yang tinggi dari masyarakat dan belum adanya undang - undang yang jelas dalam hal pembajakan membuat pembajakan makin merajalela di Indonesia.

3. Buang sampah sembarangan
Kenapa banjir selalu terjadi? selain karna belum lengkapnya fasilitas penunjang, kebiasaan masyarakat yang membuang sampah sembarangan lah penyebabnya. Dengan membuang sampah sembarangan kita tidak tahu kemana sampah itu sampai kemana dan ujung - ujungnya sampah tersebut akan berserakan di sungai, saluran - saluran air dll. Dengan banyaknya sampah yang menumpuk tentu akan menghalangi laju air tersebut dan air akan meluap ke jalanan, apa lagi kalau musim hujan sudah datang banjir pasti selalu terjadi. Sudah banyak korban jiwa dan kegugian hingga miliaran rupiah tetapi banyak masyarakat yang tidak sadar akan pentingnya membuang sampah pada tempatnya dan kalau dipikir kembali membuang sampah pada tempatnya adalah hal yang paling kecil yang dapat kita lakukan untuk negara.

4. Melanggar peraturan lalu lintas
Peraturan dibuat untuk mengatur kehidupan agar kehidupan menjadi lebih rapi dan biasanya peraturan bersifat mengikat. Begitu juga peraturan di jalan raya yang telah dibuat, lampu lalu lintas dan banyaknya marka - marka di jalan dibuat agar keadaan di jalan terkendali dan aman. Kalau diperhatikan kembali banyaknya kecelakaan yang terjadi itu karena banyaknya juga yang melanggar peraturan lalu lintas. Masyarakat juga seakan banyak yang tidak peduli dengan keselamatan dirinya dan masyarakat yang lainnya, yang ada dalam pikiran mereka hanyalah kepuasan saat mereka melanggar peraturan tersebut. Walaupun polisi sudah banyak disebar di jalan - jalan tetapi tetap saja masih banyak orang yang melanggar peraturan lalu lintas.

Gw mengakui gw jg masih melakukan beberapa kejahatan tersebut kecuali yang membuang sampah sembarangan. Memang kejahatan - kejahatan di atas kejahatan kecil dan jangan dibandingkan dengan kejahatan tinggi seperti membunuh, korupsi, menculik, dll. Tetapi jika kejahatan - kejahatan kecil tersebut tetap ada dan masyarakat tidak sadar akan bahaya yang akan muncul di depannya maka hal - hal tersebut bisa berbalik menyerang kita sendiri.

0 komentar:

Posting Komentar